Lonjakan Penumpang Kapal Pelni Masih Taraf Normal

Kepala Bagian Operasi PT Pelni Cabang Manokwari, M. Bes Donggona

MANOKWARI — Kapasitas penumpang KM Gunung Dempo masih banyak kosong. Per Jumat (23/12) siang baru sekira 430 tiket yang terjual dari 4.000 tiket yang disediakan.

“Tiket yang terjual baru mencapai 430. Tiket yang tersedia 4.000 an lebih. Ini karena ada dispensasi dari Kementerian Perhubungan. Tiket masih bisa dijual,” ujar Kepala Bagian Operasi PT Pelni Cabang Manokwari, M. Bes Donggona.

 

[the_ad id=”1425″]

 

KM Gunung Dempo rencananya sandar di Pelabuhan Manokwari sekira pukul 12.00 WIT, Sabtu (24/12) besok. Dari Manokwari kapal itu akan berlayar ke Sorong, Makassar, Surabaya, dan Jakarta.

Suasana berbeda tampak untuk penumpang KM Nggapulu. Ratusan penumpang tampak menunggu keberangkatan kapal itu dari Manokwari, Jumat (23/12) siang.

Calon penumpang menunggu KM Nggapulu di Pelabuhan Manokwari, Jumat (23/12)

Dari Manokwari, KM Nggapulu melayani rute Sorong, Fak Fak, Ambon, Namlea, Bau Bau, Makassar.

Lonjakan penumpang itu diakui Bes. “Masih dalam taraf pengangkutan, sesuai yang dianjurkan (Ditjen) Perhubungan Laut,” tuturnya.

Menurutnya, penumpang di KM Nggapulu dari embarkasi sebelumnya, Wasior, ada 1.033 orang. “Dari Manokwari penumpang naik 1.303 orang. Total on boat (di atas kapal) ada 2.336 penumpang,” jelasnya.(***)

 

Click here to preview your posts with PRO themes ››