MANOKWARI — Maybrat merupakan daerah rawan 1 dalam Pilkada serentak 15 Februari. Ini dinyatakan Ketua KPU PB, Amus Atkana, dalam Silaturahmi Kapolda Papua Barat bersama Paslon Gub/Wagub, KPU/Bawaslu, dan Tim Pemenangan Serta Partai Pendukung, di Swiss Belhotel Manokwari, Jumat (13/1).
“Maybrat rawan 1, kata Amus, mungkin karena ‘luka lama’, juga karena masih kurangnya kemajemukan masyarakat di sana,” tuturnya.
.Selanjutnya, Tambrauw kategori rawan 2 karena cuma ada 1 paslon. Di sana, tegas Atkana, ada ajakan untuk golput atau kotak kosong.
“Rawan 3 di Kabupaten Sorong. Pasangan lama kalah lalu maju lagi. Lalu Rawan 4 di Kota Sorong,” jelasnya.
Atkana menegaskan Pemilu membutuhkan keterlibatan aktif semua pihak. Ada satu pihak saja tak jalan, Pemilu jadi terhambat. “Butuh sinergitas semua pihak,” tegasnya.
Atkana juga kembali menjelaskan soal dasar penyelenggaraan debat publik kandidat di Jakarta.
Atkana turut juga menyinggung kerawanan Pilkada di Papua Barat yang menduduki peringkat pertama di Indonesia, yang tak terbukti sampai saat ini.(***)
Click here to preview your posts with PRO themes ››