REMRAN SINADIA, Wakil Ketua I DPRD Teluk Wondama, yang baru dilantik Senin (6/2), menegaskan kursi yang didudukinya saat ini bukan jaminan kerja sama yang baik, jika tidak ada koordinasi yang baik dalam lembaga legislatif itu sendiri.
“Saya duduk di kursi Wakil Ketua I DPRD. Saya harap, kita anggota sama-sama koordinasi yang baik. Saya harap kita harus sering sharing berikan masukan, setiap masalah apa saja, sehingga komunikasi antara kita sendiri dan juga pihak-pihak lain juga baik,” ujar Remran.
Rem, sapaan akrabnya, mengatakan, dalam tahun ini terjadwal ada tiga kali DPRD akan bertayap muka dengan masyarakat melalui reses.
“Saya harap seluruh anggota DPR hadir, sehingga kita bisa mendengar apa yang dibutuhkan rakyat. Kita cek apakah belum dimasukan dalam program? Jika belum, kita sampaikan. Jika ada dalam program pemerintab, kita kawal itu sampai benar-benar dirasakan masyarakat. Itu tugas pokok utama kita menjadi wakil rakyat,” ujar Rem.
“Saya pikir seluruh personil DPRD sudah paham porsi masing-masing. DPRD saat ini jadi sorotan masyarakat karena dinilai lebih mementingkan kepentingan pribadi dan golongan, apalagi memiliki plot-plot proyek. Tapi, saya mau katakan, saya selama duduk di kursi DPR, saya akan pastikan saya tidak punya proyek ataupun CV. Kalau ada proyek berikan kepada mereka yang mau kerja,” tegasnya.
Dia juga mengatakan sepanjang ada yang minta tolong, dia akan tolong tunjukkan jalan. “Apa lagi yang kerja itu masyarakat Papua. Saya senang kalau ada anak Papua masyarakat Wondama memiliki perusahaan dan kemampuan untuk bekerja. Kita berikan kepercayaan untuk bekerja dan bangun negeri ini,” tandas Rem.(asa)
Click here to preview your posts with PRO themes ››