Pejabat Gubernur Papua Barat, Drs Eko Subowo MBA, mendampingi Mendagri Tjahjo Kumolo di Kupang, NTT, Jumat (3/3). Gubernur hadir di sana menghadiri puncak peringatan nasional HUT Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas).
Duduk di samping kanan Mendagri, Gubernur yang juga Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri, diberi kehormatan menanam bibit kayu cendana. Cendana merupakan jenis kayu khas NTT yang berbau harum, dan bernilai ekonomi tinggi di pasar internasional.
Penanaman tersebut merupakan bagian dari program penghijauan nasional.
Mendagri, sebagai Inspektur Upacara, dalam amanatnya menekankan pentingnya peningkatan profesionalisme dan pelayanan Satpol PP yang humanis.
“Atas nama pemerintah, saya mengucapkan Dirgahayu Satpol PP ke-67 dan Dirgahayu ke-55 Satlinmas serta turut bangga atas pengabdian yang telah dilakukan,” ujar Mendagri.
Satpol PP yang lahir pada 3 Maret 1950 merupakan organisasi yang penting eksistensinya, untuk menciptakan ketenteraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat di daerah.
“Dalam menjalankan tugas, Satpol PP harus mengedepankan dialog dan terus ramah terhadap masyarakat,” tutur Tjahjo.
Berdasarkan UU No.23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, tugas pokok dan fungsi Satpol PP sangat penting dan mulia, yaitu membantu Kepala Daerah dalam menegakkan Perda dan Perkada.
Upacara yang diikuti sekira 3000 orang peserta, termasuk Kasatpol PP Provinsi dan Kab/Kota seluruh Indonesia itu berlangsung lancar dan tertib.(dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››