Falsafah lidi, yang semakin banyak semakin kuat dan mantap, tepat digunakan untuk memberi pemahaman warga tentang risiko bencana.
“Kita harus memulainya. Orang Papua.” ujar Dr. Eng Hendri, Ketua Forum Perguruan Tinggi Pengurangan Risiko Bencana (FPT PRB).
Hal itu merupakan bagian dari rumusan focus group discussion dan seminar tentang Pengurangan Risiko Bencana yang digelar di Unipa baru-baru ini. “Akan kita masukkan ke DPRD Papua Barat agar masuk RPJMD,” tegasnya.
Dia menegaskan, peneliti harus merangkul semua komponen elemen masyarakat, pemerintah, DPR, TNI/POLRI, mahasiswa dan pihak swasta. “kita harus jadi local champion,” tegasnya.
Dia kemudian mengatakan SDM Papua tentang pengurangan risiko bencana sudah banyak dan teruji kemampuannya.
“Jangan memakai orang-orang luar yang tidak tahu kondisi di Papua. Pakailah orang kita, kita sudah ada forum perguruan tinggi, semua bergabung. Semua keilmuan yang mau bekerja sama mengkontribusikan ilmu yang dimiliki demi kemajuan Papua Barat, khususnya dalam penanganan bencana, mari kita bekerja sama lewat forum ini,” tutupnya.(***)
Click here to preview your posts with PRO themes ››