Warga Pasir Putih (PasPut) khawatir dalam lima tahun ke depan bisa-bisa jenazah warga dimakamkan di jalan raya.
Sindiran itu dilontarkan menyusul tak adanya pembatas antara Tempat Pemakaman Umum (TPU) di sana dengan jalan raya.
Yustinus Rumbubiar
“Makanya kami minta pemerintah segera membangun pagar pembatas TPU dengan jalan. Kalau tidak, ya bisa-bisa 5 tahun depan bisa saja kita dimakamkan di jalan raya,” tutur pemuda PasPut, Yustinus Rumbubiar, Selasa (28/3).
Selain itu, dia menilai tak adanya pagar tersebut menjatuhkan estetika kawasan PasPut yang dikenal sebagai salah satu lokasi wisata di Manokwari.
“Bagi saya, keberhasilan pembangunan tidak hanya dilihat dari besar dan megahnya bangunan, tapi juga dari sisi kepatuhan lingkungan dan keindahan,” tandasnya.(cp2/dixie)
