Mesjid di Manokwari diminta memainkan perannya dalam menangkal bahaya radikalisme dan terorisme.

Hal ini diungkapkan, Kasat Binmas Polres Manokwari, IPTU Subiyanto saat mengunjungi pengurus dan takmir Masjid AL FATAH Kampung Buton di Kelurahan Andai, Senin (5/6) siang tadi.

Dalam kunjungan itu, Binmas juga menyerahkan bantuan delapan sak semen dan sembako.

Kata Subiyanto, sejauh ini belum ada perkembangan soal radikalisme dan terorisme. Namun, radikalis teroris bisa masuk melalui jalur keagamaan. Bahkan, bisa digunakan untuk oknum oknum tertentu untuk menyebarkan paham tersebut dan dijadikan sebagai tempat mereka berkumpul.

“Mesjid di salah satu kota di Indonesia, pernah menjadi tempat untuk menyebarkan paham radikal terorisme. Oleh sebab itu, pecegahan perlu kita lakukan. Caranya ya kita banyak banyak lakukan sosialisasi dan jalin kemitraan dengan pihak mesjid di Manokwari,” ungkapnya saat dikonfirmasi papuakini.co

Selain itu, Binmas juga meminta agar pihak mesjid dan masyarakat juga mengadakan Pam Swakarsa/Pos Kamling untuk mencegah terjadinya tindak pidana kriminal seperti pencurian.(njo)

Click here to preview your posts with PRO themes ››