Pelatihan teknik dan pemberdayaan masyarakat diharapkan dapat membuat aparat kampung semakin paham dalam memberdayakan potensi kampung dan dalam mengelola dana desa.
Ini dikatakan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Teluk Wondama, Hendrik Riko Tetelepta, dalam sambutan Pelatihan Peningkatakan Kapasitas Aparat Pemerintahan Kampung dan Kader Teknik Distrik Rasiei, Jumat, (29/9).
Mantan Kepala Distrik Rumberpon ini mengingatkan dana desa yang besar jumlahnya itu harus tergambarkan nyata dalam perkembangan kampung. “Harus sama persepsi satukan tekad membangun kampung yang maju dan mandiri,” tegasnya.
Sementara itu, Koordinator Pendamping Distrik Rasiei, Yohana Baransano mengatakan kegiatan itu terlaksana dari urunan ADD sembila kampung berjumlah Rp.122.346.000. “Kegiatan berlangsung selama empat hari,” tuturnya.(asa)
Click here to preview your posts with PRO themes ››