Wakil Ketua DPR Papua Barat, Robert Manibuy, SH, MM menilai PLN tak serius menangani pasokan listrik di Teluk Bintuni.
Legislator asal Bintuni itu menyatakan PLN mestinya serius dan tegas dalam mengatasi persoalan tersebut, agar pasokan listrik lancar dantak ada lagi lampu padam akibatnya terhentinya pasokan.
“Sudah ada MoU antara Pemda dengan PLN. Namun jika kita amati, kelihatannya ada titik lemah di PLN. Bahasa kasarnya PLN tidak serius menangani ini,” ungkapnya, usai memimpin sidang paripurna DPR PB, Jumat (3/11).
Menurutnya, mestinya pasca penandatanganan MoU itu PLN sudah mampu menangani pasokan listrik di Bintuni.
“Namun, faktanya, sampai saat ini PLN tidak mampu. Kami tidak tahu karena apa, tapi seharusnya terlepas dari pasokan dengan daya gas dari LNG, harusnya ada juga cadangan yaitu peninggalan Pemkab yang merupakan tenaga diesel,” tuturnya.(jjm)
Click here to preview your posts with PRO themes ››