Marsekal Hadi Tjahjanto.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Staf Angkaan Udara (KSAU) saat ini, sebagai calon tunggal Panglima TNI, untuk menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang akan pensiun medio Maret 2018 nanti.

Adanya usulan tersebut dibenarkan Wakil Ketua DPR Fadli Zon. “Tadi pagi saya menerima Mensesneg Profesor Pratikno yang menyampaikan surat dari presiden tentang rencana pemberhentian dengan hormat Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, dan juga rencana untuk pengangkatan atau pergantian kepada Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI yang baru,” kata Fadli di Gedung DPR RI, seperti dilansir sebarr.com, Senin (4/12).

Presiden, kata Fadli, juga mengharapkan agar proses pergantian itu tidak terlalu lama.

“Kami harapkan sebelum reses pada masa sidang ini. Tapi nanti kami koordinasikan dengan Pimpinan Komisi I DPR dan fraksi-fraksi untuk diagendakan uji kelayakan dan kepatutan,” tuturnya, seperti dilansir tagar.id.

Sementara itu, menurut detik.com, karir Hadi melesat cepat. Dalam waktu tiga tahun, Hadi yang pernah jadi Sekretaris Militer Presiden itu tercatat dua kali promosi, sampai dilantik jadi KSAU pada 18 Januari 2017 lalu.

Hadi adalah perwira tinggi lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1986. Dia kemudian menyelesaikan Sekolah Penerbang TNI AU pada 1987. Pada 2010-2011, Hadi pernah menjabat Komandan Lanud Adi Soemarmo, Solo. Saat itu, Wali Kota Solo dijabat oleh Jokowi, yang kini menjadi Presiden ke-7 RI.(dixie)

Click here to preview your posts with PRO themes ››