Obeth Nanay (kanan) ketika berdiskusi dengan Kabag Humas Pemkab Kaimana di Bandar Udara Utarum Kaimana.

Berhasil meraih posisi kedua di turnamen Piala Gubernur Provinsi Papua Barat membuat para petinju dan masyarakat Kaimana berbangga.

Kini, setelah pulang kampung, official dan para petinju asal Kota Senja Indah ini mempersiapkan diri untuk mengikuti Piala Wakil Presiden tahun 2018 mendatang.

“Sebagai pelatih, kami sangat bangga karena anak-anak bisa membuktikan diri untuk berada di posisi kedua. Padahal, di antara mereka, ada yang merupakan petinju baru,” ungkap Obeth Nanay, salah satu pelatih tinju Kaimana pada papuakini.co, di halaman kantor Bupati Kaimana, Rabu (6/12).

Dalam ajang Piala Gubernur Papua Barat itu Kaimana menurunkan 13 petinju, masing-masing 7 pria dan 5 wanita, di kelas-kelasberbeda.

Untuk pria, Petinju Markus Uberi berhasil meraih medali emas di kelas 81 Kilogram. Raihan emas untuk putri diperoleh Serlina Manggara di kelas 45 kilogram dan Fivin Isoga di kelas 64 Kilogram. Selain itu, Simson Rutikora dinobatkan sebagai petinju harapan di kelas 60 Kilogram.

“Ketika ke Manokwari, kami tidak memiliki target. Tapi, hasil 3 emas, 2 perak dan 4 perunggu ini membuktikan Kaimana memiliki segudang petinju. Oleh karena itu, kami berharap di PON nanti petinju Kaimana diikutsertakan mewakili Provinsi Papua Barat,” tuturnya Juara Favorit Turnamen Tinju Piala Gubernur tahun 2005 ini.(cpk3)

Click here to preview your posts with PRO themes ››