Seluruh OPD diingatkan untuk mengurangi belanja sembari meningkatkan PAD masing-masing. Ini diingatkan Bupati Teluk Wondama, Bernadus A Imburi, dalam evaluasi kinerja OPD terhadap penggunaan annggaran tahun 2017 di Gedung Sasana Karya, Rabu (13/12).
“Dari PAD kita yang sedikit itu, saya harap agar setiap OPD yang dapat tidak hanya belanja saja, tapi harus perhatikan kekuatan kita berapa,” tegas Bupati.
Kendati begitu, Bupati mengaku masih banyak sumber PAD yang belum digali dengan baik.
“Memang banyak sumber PAD kita, tetapi kalau kita salah kan repot. Jika kita pungut retribusi pajak tanpa ada payung hukum, kita bisa dikatakan pungli,” tutur Bupati.
Terkait itu, Bupati sudah memerintahkan Kabag Hukum untuk menyiapkan Perda retribusi yang pajak. “Di dalamnya akan ada aturan tentang peraturan bupati dan keputusan bupati, sehingga sewaktu-waktu dapat diubah, disesuaikan dengan kondisi jaman,” jelas Bupati.
DANA OTSUS
Bupati juga mengingatkan tentang dana Otonomi Khusus (Otsus) yang masa berlakunya sudah akan berakhir beberapa tahun ke depan.
“Penggunaan dana Otsus harus jelas output-nya. Segala sesuatu yang berbau Otsus harus menggunakan label Otsus, sehingga semua orang tahu penggunaan dana Otsus untuk apa dan untuk siapa,” tutur Bupati pada pekerja pers usai rapat evaluasi kinerja OPD.
Bupati kemudian mengatakan tahun depan Wondama akan jadi tuan rumah evaluasi penggunaan dana Otsus. “Saya katakan siap jadi tuan rumah dengan kondisi kekurangan yang ada,” tegas Bupati.(asa)
Click here to preview your posts with PRO themes ››