Bertepatan dengan Milad ke-71 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sembilan orang mahasiswa yang mengataskamakan aliansi kader (HMI) Jakarta berunjuk rasa di depan pintu gerbang Kementerian Dalam Negeri (Kemendari) Gambir, Jakarta, Senin (5/2).
Unjuk rasa tersebut dilakukan untuk menuntut Mendagri, Tjahjo Kumolo membatalkan rencana mengangkat dua jenderal TNI/Polri aktif menjadi Plt Gubernur.
Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi, Randi Ohoenaung dalam orasinya menegaskan, apabila hal tersebut tidak dipenuhi maka HMI meminta agar Presiden Joko Widodo segera mencopot Tjahjo Kumolo dan Tito Karnavian dari jabatan Mendagri dan Kapolri.
“Kalau keputusan ini tidak dievaluasi, Tjahjo Kumolo dan Tito Karnavian harus dipecat,” ungkapnya.
Sempat terjadi sedikit ketegangan antara pengunjuk rasa dan pihak kepolisian, saat pengunjuk rasa berusaha membakar ban dan memacetkan arus lalu lintas.
Aksi yang berlangsung dari pukul 14.30 WIB berakhir dengan tertib pada pukul 15.40 WIB.
Saat membubarkan diri peserta aksi mengancam akan kembali berunjuk rasa dengan jumlah massa yang lebih besar apabila permintaan mereka tidak juga dipenuhi. (wawi)
Click here to preview your posts with PRO themes ››