Kapten Petrus Kaloke (KPK), nahkoda KM Margaret memboyong rombongan Jemaat Agape Sambawofuar GKI Getsemani, Wonggema, Biak-Numfor, yang akan melakukan wisata rohani ke Distrik Naikere, Kabupaten Teluk Wondama, Kamis (15/3) sore tadi.

Sebanyak 59 orang dijadwalkan berangkat dengan KM Napan Wainami. Namun KM Sabuk Nusantara, yang mereka tumpangi dari Biak menuju Manokwari, sandar setelah KM Napan Wainami keluar dari Dermaga Marampa Manokwari.

Atas koordinasi antara Dinas Perhubungan Papua Barat dan nahkoda kapal, akhirnya 59 peserta wisata rohani itu bisa berangkat dengan subsidi tiket. Bahkan secara pribadi, Max Sabarofek menanggung biaya tiket pergi untuk 59 peserta.

“Dari 160 ribu per orang, saya turunkan menjadi 115 ribu per orang. Ini juga demi kelancaran pelayanan kepada Tuhan,” ujar kapten kapal di hadapan peserta, lalu meminta agar saat pemeriksaan tiket berlangsung, seluruh penumpang berada pada satu tempat secara terkordinir dan teratur.

Sementara itu, Plt. Kadis Perhubungan Papua Barat, Max Sabarofek mengaku terpanggil ketika masyarakat menghubungi dia.

“Ini salah satu bentuk pelayanan kasih. Sebagai sesama umat kristen, kita perlu saling tolong menolong,” ungkapnya.

“Saya harap, pelayanan kasih yang dilakukan di Wondama dapat berjalan dengan baik,” tambahnya.

Alberth Mayor, Ketua Panitia Wisata Rohani mengungkapkan terima kasih karena mendapat perhatian. “Kami bersyukur Dinas Perhubungan dan Pihak KM Margaret mau membantu kelancaran wisata rohani kami,” haturnya.(njo)

Click here to preview your posts with PRO themes ››