Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol Rudolf A Rodja mengatakan terbakarnya speed boat Polres Raja Ampat, Selasa (24/4) sekira pukul 10.00 WIT adalah murni kecelakaan.

“Tidak ada unsur kesengajaan. Hasil pemeriksaan dan keterangan kapten speed, ada gangguan aki yang menimbulkan percikan api, merembet dan kemudian terbakar,” ujar Kapolda saat dikonfirmasi, Kamis (26/4).

Kondisi korban dalam insiden tersebut sudah berangsur membaik, baik yang luka bakar, luka ringan maupun yang mengalami trauma.

Mereka yang berada dalam speed itu adalah tim penerimaan Polri Sub Panda Raja Ampat. Mereka ikut dengan speed yang saat itu akan melakukan patroli.

Hasil evaluasi juga ada SOP yang sudah dibuat namun tidak sepenuhnya diperhatikan.

“Saya sudah perintahkan Direktur Pol Air agar segera buat anev pada seluruh jajaran, terutama yang memiliki satuan Pol Air, apa yang harus dikerjakan,” tandasnya. (njo)

Click here to preview your posts with PRO themes ››