Ketua TP PKK Papua Barat Ny Yuliana Mandacan-Kiriweno menitipkan pembinaan TP PKK Mansel sampai tingkat distrik dan kampung pada Pemkab Mansel.
Ini diungkapkan first lady Papua Barat itu dalam sambutan penutupan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-46 PB di pendopo Pemkab Mansel di Ransiki, Sabtu (19/5).
Yuliana juga mengatakan berbagai kegiatan dilakukan dalam HKG kali ini, yang terfokus pada Peningkatan kualitas SDM, kesehatan dan kesejahteraan, termasuk kesadaran hukum.
Juga telah dilakukan, antara lain pembangunan dua posyandu di Mansel sudah berdiri sebagai Posyandu binaan PKK, bantuan sarana perlengkapan sarana permainan PAUD dan TK.
Dua Posyandu itu secara resmi diserahterimakan dari Yuliana ke Ketua TP PKK Mansel Ny Chinta Dewi Petrick Rengkung-Palandeng.
Yuliana kemudian berpesan agar pengurus PKK kabupaten selalu koordinasi dengan OPD teknis. “Jika ada kendala, koordinasi dengan PKK provinsi,” tegas Yuliana lalu menyatakan HKG 2019 akan dilaksanakan di Kabupaten Tambrauw.
Sebelumnya, Ketua Panitia HKG PKK PB, Ny Lanny Lakotani, mengatakan HKG PKK PB dicanangkan 13 Maret lalu oleh Gubernur. Rencana ditutup 12 April tapi tertunda karena berbagai kegiatan, termasuk persiapan kedatangan Presiden Joko Widodo ke Sorong.
HKG, jelasnya, diisi berbagai kegiatan seperti sosialisasi, penyuluhan bahaya Narkoba, kehidupan sehat, pelatihan Posyandu, gerakan makan ikan, pelestarian lingkungan, dan pengobatan massal.
Bupati Manokwari Selatan, Markus Waran, diwakili Wakil Bupati Wempi Rengkung SE, menyatakan PKK sangat bermanfaat meningkatkan pembangunan di segala bidang termasuk pembangunan manusia.
Wabup berterima kasih pada Gubernur Papua Barat atas kepercayaan menunjuk Mansel sebagai tuan rumah HKG PKK ke-46 PB, lalu minta minta maaf karena Bupati Markus Waran tak bisa hadir lantaran ada urusan dinas di luar daerah yang tak bisa ditinggalkan.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Di sisi lain, Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan dalam sambutannya menyatakan TP PKK punya peran sangat penting dalam keluarga.
“Keluarga adalah unit terkecil masyarakat. Dalam keluarga, ibu punya peran sangat besar. Mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi, ibu selalu menyiapkan pakaian anak dan suami, menyiapkan makanan, membersihkan rumah. Itu sudah merupakan urusan PKK yang sangat mulia,” pesan Gubernur.
Gubernur juga menegaskan keluarga berfungsi untuk membina, melindungi, dan memperkenalkan agama kepada anak
.
Jika fungsi ini berjalan dengan baik di tengah keluarga, maka akan terbentuk keluarga yang sejahtera.
Gubernur berharap pelaksaan HKG PKK tahun ini dapat dievaluasi sebagai bahan perbaikan HKG tahun depan. “Apa yang sudah dilakukan peserta HKG dijaga dan dilestarikan dengan baik,” tutur Gubernur.
Gubernur lalu mengajak semua masyarakat Papua Barat agar saling menjaga toleransi umat beragama, dan tidak mudah terprovokasi dengan hal-hal yang dapat menghancurkan kesatuan dan persatuan
Usai penutupan HKG PKK PB, Gubernur dan first lady didampingi OPD dan Wabup Mansel mengunjungi stand pameran PKK di Pendopo Mansel. Gubernur dan first lady memborong banyak komoditas yang dipamerkan.
Setelah itu, Gubernur dan rombongan meninjau posyandu, kebun jagung, sawi, kacang, dan kangkung di sejumlah distrik di Mansel.(cpk1/dixie)