Ribuan penumpang yang akan mudik Lebaran ke kampung halaman dari Sorong, Papua Barat, memadati pelabuhan Sorong, Jumat (8/6).

Pemudik yang menggunakan kapal laut ini sudah berada di pelabuhan Sorong sejak pagi dini hari. Sebagian besar calon penumpang tersebut datang dari daerah-daerah pemekaran se-Sorong Raya.

Para penumpang yang hendak merayakan Idul Fitri di kampung halamannya ini rela menunggu di lantai Pelabuhan Sorong dengan beralaskan tikar seadanya.

Saat naik ke atas kapal, ribuan penumpang ini rela berdesak-desakan karena tidak sabaran naik ke atas kapal.

Petugas Kesyabandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) bersama aparat TNI/Polri nyaris kewalahan mengatasi ulah para penumpang yang bandel.

Kepala KSOP Sorong, Takwim Masuku, mengatakan arus mudik mulai meroket hari ini.

“Hari ini penumpang lanjutan seribu tiga ratus. Yang naik dari Sorong kurang lebih seribu empat ratus. Jadi nanti total di kapal dua ribu tujuh ratus penumpang, sementara kapasitas kapal tiga ribu empat ratus penumpang,” tutur Takwim.

Dia memprediksi hari Minggu akan terjadi puncak arus mudik. “Jadi memang hari ini kita full personil pengawasan. Pintu depan saya tutup dengan container mencegah kendaraan masuk pelabuhan,” tuturnya.

Untuk melayani arus mudik di Papua dan Papua Barat, tahun ini PT Pelni menyiapkan sembilan kapal yaitu KM Tatamailau, KM Sinabung, KM Ciremai, KM Gunung Dempo, KM Dobonsolo, KM Sangiang, KM Tidar, KM Labobar dan KM Sirimau.(wil)

Click here to preview your posts with PRO themes ››