Kebakaran di komplek belakang Markas Komando (Mako) Lantamal XIV Sorong, Jalan Bubara RT 03/01 Kelurahan Klaligi, Distrik Manoi, Kota Sorong Papua Barat, sekira pukul 23.40 WIT, Selasa (12/6) malam diperkirakan akibat lilin.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang menghanguskan sekira 40 rumah tersebut, namun kerugian harta benda ditaksir mencapai ratusan juta Rupiah.

Dari informasi yang dihimpun, diduga kebakaran tersebut berasal dari rumah milik seorang warga bernama Elis akibat lilin yang dibakarnya terjatuh, kemudian api merembes dengan cepat ke rumah-rumah warga lainnya, yang memang berhimpitan dan umumnya terbuat dari bahan kayu.

“Sumber api ini berasal dari rumah, salah satu warga di situ. Namanya Elis. Jadi diduga api ini berasal dari lilin, yang punya rumah ini dia bakar lilin, lalu dia tinggalkan pergi kerja. Ibu yang punya rumah ini dia kerja di salah satu mini bar di Kampung Baru,” ujar Ketua RT 03/01 Klaligi, Yonas Mambrasar, di TKP semalam.

Satu mobil pemadam kebakaran Pemkot Sorong, dibantu kenderaan water cannon Polres Sorong Kota dan sejumlah mobil tangki dan warga dikerahkan untuk memadamkan api. Api berhasil dipadamkan sekira 3 jam kemudian.

Kapolsek Sorong Kota AKP Tegar Satrio Wicaksono SH SIK ketika ditemui di lokasi kejadian, belum bersedia memberikan keterangan, karena belum dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

“Untuk sementara kami belum bisa memberikan keterangan, karena masih proses pemadaman api, juga belum olah TKP,” ujar Kapolres Sorong Kota AKBP Mariocristy Pancasakti Siregar SIK MH melalui, Kapolsek Sorong Kota, AKP Tegar, pada papuakini.co.

Peristiwa kebakaran ini menyita perhatian ratusan warga kota Sorong Papua Barat yang datang untuk menyaksikan peristiwa tersebut.(wil)