Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol Rudolf Albert Rodja meminta anggaran pengamanan Pileg dan Pilpres dibahas dan disusun dengan baiK dalam Musrenbang Polda Papua Barat 2018.

“Musrenbang tahun ini anggaran kita untuk Pileg dan Pilpres tahun depan harus dihitung dengan baik,” ujar Kapolda saat membuka Musrenbang Polda Papua Barat tahun 2018 di salah satu hotel di Manokwari, Senin (16/7).

Musrenbang dengan tema Reformasi Birokrasi Polri untuk Stabilitas Keamanan Papua Barat dan Suksesnya Pemilu 2019 itu berlangsung selama 3 hari hingga 18 Juli mendatang.

Kapolda meminta tidak ada anggaran lain digunakan untuk kegiatan lain.

Kapolda PB Ingatkan Penganggaran Pileg dan Pilpres

Kapolda lalu mengatakan dalam anggaran nanti, harus ada anggaran khusus untuk cipta kondisi, agar ketika pelaksanaan nanti tidak diambil dari anggaran lain.

Selain itu, perlu juga dipetakan kabupaten mana yang bergejolak, dan membutuhkan gerak cepat seperti transportasi udara.

“Itu harus diprediksi. Jika tidak, akan ambil dari anggaran lain. Akhirnya kebocoran pada anggaran lain, kemudian ada yang direkayasa dan pada akhirnya akan ketahuan. Ini tidak boleh terjadi,” pesan Kapolda.

Di sisi lain, seiring dengan naiknya penghasilan, gaji, uang makan, dan tunjangan kinerja, Kapolda meminta peningkatan itu bisa selaras dengan kinerja anggota.

“Kita harus menghindari hal-hal yang mencederai institusi Polri. Jangan karena ulah satu oknum nama baik intitusi yang kita cintai ini rusak,” tandas Kapolda.(njo)

Click here to preview your posts with PRO themes ››