Buntut Penumpang Ojek Tewas, Blokade Jalan Depan Eks Polda PB Berhasil Dibuka

Insiden pemalangan ruas jalan Pahlawan, tepatnya di depan eks kantor Polda Papua Barat, yang terjadi pada Minggu (12/8) sekira pukul 16.00 WIT, berhasil dibuka setelah Polres Manokwari melakukan negosiasi dengan pihak pemalang.

Pemalangan yang spontan dilakukan keluarga dan masyarakat itu diduga merupakan buntut dari insiden terjatuhnya Clansina Kambu (50), warga Suapen Bahari, dari atas motor pengendara ojek tepat di pertigaan jalan depan PDAM Manokwari.

Korban yang baru pulang ibadah itu dinyatakan meninggal setelah sempat dilarikan ke rumah sakit.

Pihak keluarga dan masyarakat lalu melampiaskan kekesalan dengan memalang jalan dan membakar ban. Pasalnya, ojek yang membawa korban itu dinilai tidak bertanggungjawab karena melarikan diri saat mengetahui korban terjatuh.

“Intinya, pihak keluarga minta agar kita menangkap pengendara ojek itu untuk bertanggung jawab. Kita akan segera lacak keberadaan pengendara ojek itu, dengan mengumpulkan para koordinator ojek di Manokwari,” ujar Wakapolres Manokwari, Kompol Winarto.

Selain itu, upaya-upaya lain juga akan dilakukan seperti melihat rekaman CCTV kantor di sekitar TKP maupun berkoordinasi dengan Satlantas Polres Manokwari.

“Tanpa diminta pun kita langsung berupaya. Kita juga perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui kejadian sebenarnya,” jelasnya.

Waka lalu berpesan pada masyarakat untuk tidak bertindak sepihak bila terjadi tindak pidana.

“Langsung laporkan ke kami, agar langkah yang kita ambil bisa lebih cepat dan tepat,” tandasnya.(njo)

Click here to preview your posts with PRO themes ››