Keluarga besarToraja di Papua Barat kembali diingatkan untuk menahan diri dengan tidak melakukan hal-hal yang malah bisa menimbulkan masalah hukum baru pasca pembunuhan sadis Rima Boro.
Demikian ungkap Ketua Ikatan Keluarga Toraja (IKT) Papua Barat Drs Stefanus Selang MM usai apel pagi di halaman kantor gubernur, Jumat (19/10/3018).
Imbauan serupa sebelumnya dilontarkan Ikatan Keluarga Toraja Manokwari.
Dia juga berterima kasih pada kepolisian yang dengan cepat membekuk terduga pembunuhan tersebut.
“Kita hormati proses hukum yang sedang berjalan. Kita harapkan penegak hukum memproses sesuai aturan, dan pelaku dihukum seberat-beratnya,” tuturnya.
Seperti diberitakan sebelumnya almarhumah Rima Boro ditemukan tewas bersimbah darah di kontrakannya di kawasan Wosi Lembah Hijau, 18 Oktober 2018 pagi. Siangnya terduga pelaku dibekuk di kawasan Manokwari Selatan.(an/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››