Kantor SatPol PP Papua Barat dipalang sejak Selasa (11/12/2018) oleh sejumlah staf. Pemalangan dilanjutkan keesokan harinya.

Menurut Staf Bidang Linmas Satpol PP PB, Edison Saroy SH, pemalangan pintu depan dilakukan hari Selasa, lalu pintu belakang besoknya.

“Palang akan kami buka kalau sudah ada pelantikan kepala baru,” ujarnya pada papuakini.co, Kamis (13/12/2018).

Terkait itu, dia minta Gubernur Papua Barat secepatnya mengganti Kasat Pol PP Papua Barat. “Tempatkan yang baik. Yang tahu mengayomi bawahan,” tuturnya, lalu menyatakan banyak anak Arfak di Satpol PP PB baik staf maupun honorer.

Saat ditanya alasan pemalangan, dia menyebutkan sejumlah hal.

“Perjalanan dinas sudah dua tahun cuma kepala dinas yang berangkat. Dua tahun pula tak dapat pakaian dinas. Juga tak dapat uang makan,” ungkapnya.

Dia lalu menyebutkan juga soal uang kegiatan Penyidik PNS. “Saat ditanyakan soal itu, Kasat bilang sudah dikembalikan ke kas daerah. Kami minta bukti tapi tak ditunjukkan,” ungkapnya.

Sementara itu Kasat Pol PP Papua Barat, Oktovianus Mayor, saat dihubungi via ponselnya, 0812****8765, menyatakan sedang berada di Jakarta.

Kala dimintai tanggapan soal pemalangan, Kasat tak mau menanggapinya. “Saya malas. Itu anak-anak tanya uang Natal,” tandasnya.(an/dixie)

Click here to preview your posts with PRO themes ››