Gempa dengan kekuatan Magnitudo 6,1 yang mengguncang Manokwari dan sekitarnya sekira pukul 12.03 WIT tadi tidak berdampak tsunami. Juga belum ada laporan kerusakan yang terjadi.
Gempabumi ini menyebabkan guncangan dirasakan di daerah Manokwari dengan skala intensitas IV MMI (Modified Mercalli Intensity) dan Ransiki III MMI.
“Hasil pengecekan di lapangan sampai saat ini tidak ada laporan kejadian tsunami, baik di daerah Ransiki ataupun di daerah Manokwari.”
Demikian penggalan pemberitahuan resmi BMKG melalui Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono ST Dipl Seis MSc.
Untuk itu, BMKG mengimbau pada masyarakat tetap tenang, dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Sementara itu, di kota Manokwari saat ini beberapa masyarakat berkumpul di Pasar Tingkat Sanggeng dan kantor bupati lama.
BMKG juga menyatakan episenter gempa bumi itu ada di koordinat 1,58 LS dan 134,12 BT, tepatnya di darat pada jarak 11 km arah selatan Kota Manokwari, Kabupaten Manokwari Selatan, pada kedalaman 50 km, akibat aktivitas sesar Yapen.(dixie)