Ribuan Umat Katolik Manokwari Ikut Perayaan Rabu Abu

Ribuan umat Katolik mengikuti perayaan Ekaristi Rabu Abu, tanda dimulainya masa puasa dan pantang, di Paroki Imanuel Sanggeng, Keuskupan Manokwari-Sorong, Rabu (6/3/2019).

Pastor Lambertus Pati OSA mengatakan puasa dan pantang serta berbagai niat pertobatan yang diwujudkan secara nyata, baik secara pribadi, keluarga, kelompok, maupun kebersamaan umat beriman sangat dianjurkan selama masa pra Paskah ini.

Begitu pula berbagai devosi, khususnya jalan salib pada hari Jumat, sangat dianjurkan agar mengenang dan melakukan sesuai dengan jalan salib Yesus.

Pada hari itu umat yang datang ke Gereja dahinya diberi tanda salib dari abu sebagai simbol upacara ini.

Simbol ini mengingatkan umat akan ritual umat Israel kuno di mana seseorang menabur abu di atas kepalanya atau di seluruh tubuhnya sebagai tanda kesedihan, penyesalan dan pertobatan.

Biasanya pemberian tanda tersebut disertai dengan ucapan: “Bertobatlah dan percayalah pada Injil.”(an/dixie)

Click here to preview your posts with PRO themes ››