Sebagian besar sopir mobil rental di Manokwari disebut belum memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM).
Ini diungkapkam Albert, salah satu sopir rental dalam Focus Group Discussion (FGD) tentang tertib berlalulintas bersama ojek dan sopir rental di ruang data Polres Manokwari, Jumat (15/3/2019).
Dia meminta ada pendampingan dalam pengurusan SIM, mengingat saat ini pengurusan dilakukan dengan sistem komputerisasi online.
Anton, Ketua Ojek Bintang Nusantara mengatakan hal yang sama.
“Soal SIM, ojek itu 60 persen tidak punya SIM. Ada yang punya tapi sudah mati (kedaluwarsa, red). Persoalan KTP kerap jadi kendala,” ungkapnya.
Soal ini, Kasat Lantas Polres Manokwari, IPTU Tatak Heru mengatakan, SIM adalah identitas pengendara kendaraan yang mutlak dan wajib dimiliki seorang pengendara.
“Kita sarankan ikut teori dulu. Kalau tidak lulus, ikut yang kedua. Nanti kita beri kebijaksanaan,” ungkapnya.
Soal SIM yang sudah habis masa priode, pengendara diingatkan untuk mengurus perpanjangannya satu bulan sebelum masa aktifnya habis.
“Cukup bawa SIM dan KTP. Nanti langsung diurus perpanjangannya,” tandasnya.(njo)
Click here to preview your posts with PRO themes ››