Komputer Masih Jadi Kendala UNBK Papua Barat

Perangkat komputer masih jadi kendala utama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Papua Barat, khususnya di sekolah-sekolah swasta.

Ini dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Papua Barat, Bernarda Bibiana Maria Henan SH, pada pekerja pers di Sorong, Selasa (26/3/2019).

Itu salah satu sebab baru sekira 75% SMK di Papua Barat yang melaksanakan UNBK. Persentase ini diproyeksikan akan terus meningkat dari waktu ke waktu hingga mencapai 100 persen.

Seperti diberitakan sebelumnya, UNBK yang dilaksanakan serentak secara nasional mulai 25 Maret 2019 itu dipantau langsung Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan di sejumlah SMK di Sorong.

Terakit kesiapan sekolah itu Henan menyebutkan kesiapan SMKN 1 Kota Sorong sudah sangat baik, dilihat dari sisi perangkat dan ruangan.

Terkait siswa yang tak bisa ikut UNBK karena sakit, Henan menyatakan tentu bisa mengikuti ujian susulan, dengan syarat sakitnya tersebut disertai dengan surat keterangan instansi terkait.(an/dixie)

Click here to preview your posts with PRO themes ››