Ketua DPRD Kaimana Frans Amerbay SE optimis SMPN 1 Kaimana bisa menggelar UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) di 2019 ini.
Optimisme ini diungkapkannya kala mengunjungi sekolah yang ada di jantung kota Kaimana itu, Kamis (28/3/2019).
“Tujuan saya kesini untuk mengecek bagaimana kesiapan mereka menghadapi UNBK tahun ini, karena DPRD telah mengesahkan anggaran untuk pengadaan fasilitas komputer bagi sekolah ini,” jelasnya.
SMKN 1 Kaimana tahun lalu belum bisa UNBK karena minim fasilitas.
Dalam kunjungan tersebut dia melihat sudah ada pengadaan 20 komputer dari pemerintah daerah, sehingga dapat dipastikan tahun ini SMP yang juga sebagai sekolah lulusan Bupati Kaimana di tahun 1980 itu akan mengikuti UNBK.
“Sekarang yang harus disiapkan juga adalah soal jaringan internet dan listrik, sehingga proses UNBK nanti bisa berjalan dengan lancar,” tuturnya.
Sesuaijadwal, UNBK tingkat SMP/MTs di Papua, Papua Barat, dan NTT akan digelar 23-26 April 2019.
Ketua DPRD juga menyoroti berbagai hal terkait fasilitas sekolah yang rusak. Seperti 10 WC yang tak bisa digunakan, lantai keramik yang pecah dan runtuh, dan banyaknya coretan di dinding bangunan sekolah.
Menurutnya, bukan hanya soal bagunan fisik tetapi manajemen sekolah dan karakter murid pun harus menjadi perhatian.
“Sekolah ini termasuk yang tertua di Kaimana. Ada kurang lebih 1000 anak yang sekolah di sini. Untuk itu kami berharap ada perhatian khusus pemerintah daerah. Dalam membuat perencanaan haruslah komprehensif,” tandasnya.(cpk3/dixie)
