Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengingatkan agar aliran listrik di Manokwari dan sekitarnya harus lancar jelang Idul Fitri, khususnya pada Hari H nanti.
Gubernur mengatakan ini menjawab pertanyaan pekerja pers di sela buka bersama Pemprov Papua Barat di Hotel Aston Niu, Manokwari, Sabtu (25/5/2019).
“Ada banyak kegiatan yang dilakukan jelang Idul Fitri. Kegiatan keagamaan seperti tarawih dan rumah tangga. Di Hari H tidak boleh ada yang padam,” tegas Gubernur.
Gubernur menegaskan Pemprov sangat memperhatikan persoalan listrik yang melanda Manowkari sejak beberapa waktu lalu.
Seperti diberitakan sebelumnya, Wagub Papua Barat Mohamad Lakotani dalam pertemuan internal dengan PLN Manokwari dan PT SDIC Papua Cement Indonesia (lebih dikenal masyarakat Manokwari, Papua Barat, dengan Semen Maruni) telah menegaskan bahwa PT SDIC harus memasok listrik lagi ke PLN Manokwari.
Lebih lanjut, Gubernur menyatakan penambahan kapasitas pembangkitan listrik di Papua Barat terus dilakukan.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
“Ada pemancangan di Andai untuk Manokwari 1 kapasitas 20 MW di 2019. Nanti ada Manokwari 2 juga 20 MW di 2020, lalu Manokwari 3 juga 20 MW di 2023. Kalau sudah selesai semuanya maka listrik sudah aman sampai di Pegaf. Kami harap selesai secepatnya,” tegas Gubernur, didampingi Wagub.
Gubernur lalu mengatakan aliran listrik di kediamannya juga baru lancar sekirapukul 23.00 WIT. “Ada genset, tapi solarnya tercampur air. Jadi minta tolong PLN untuk perbaiki,” tutur Gubernur.(an/dixie)