Proses pergantian enam anggota pengganti Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) saat ini ada di lembaga tersebut.
Pasalnya, surat Gubernur Papua Barat ke MRPB terkait pergantian enam orang sampai saat ini belum dibalas MRPB.
Ini terungkap dan tersirat dalam penjelasan Kepala Kesbangol Papua Barat Baesara Wael di hadapan massa unjuk rasa di kantor gubernur, Kamis (26/09/2019).
Baesara menegaskan Gubernur Papua Barat sudah mengirimkan surat ke MRPB soal pelantikan enam orang pengganti itu pada 9 September 2019.
Untuk penggantian itu, sesuai aturan, harus ada pleno pemberhentian enam anggota MRPB saat ini.
Usai pleno, surat MRPB dikirim ke Gubernur untuk diterbitkan surat berisi enam anggota pengganti MRPB. Selanjutnya surat Gubernur iru dikirim ke Mendagri untuk perubahan SK keanggotaan sebagian MRPB.
Massa, termasuk Pdt Leonard Yarollo dari perwakilan agama dan Aleda E Yoteni dari Teluk Wondama, mendatangi kantor gubernur karena menilai kelanjutan proses pelantikan tidak jelas, padahal keputusan Mahkamah Agung yang memenangkan mereka sudah lama ditetapkan.(an/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››