Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Manokwari diminta waspada di Desember ini. Pasalnya, Desember jadi bulan penghujan sehingga perlu antisipasi potensi banjir dan longsor.
“Kita tahu dan sadar bahwa beberapa waktu ini cuaca sangat panas. Tapi sekarang ini dan ke depan sudah mulai masuk penghujan. Harus antisipasi perkirakan cuaca agar tidak terjadi situasi yang tidak diingikan bersama,” ujar Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo, Rabu (11/12/2019).
Wanup mengatakan ini usai membuka kegiatan penyusunan dokumen rencana kontijensi banjir dan longsor Kabupaten Manokwari, di sebuah hotel di Manokwari.
Kata Wabup, BPBD harus siap siaga bila bencana itu terjadi. Meski demikian, Wabup memberikan apresiasi pada BPBD Manokwari yang bertindak cepat.
“Beberapa kali banjir di Wosi saya turun lapangan. Sampai di lapangan sudah ada tim BPBD. Saya selalu ketemu mereka sering tepat di lapangan,” ungkapnya, lalu berharap penyusunan dokumen rencana kontijensi itu bisa jadi pencegah bahaya longsor dan banjir di Manokwari.
Sementara itu, Kepala BPBD Manokwari, Johanes Jaftoran mengatakan, pihaknya selalu siap mengantisipasi potensi bencana alam yang kerap melanda Manokwari.
“Kita akan selalu siap. Masyarakat yang berada di titik langganan banjir juga terus kami imbau agar selalu waspada,” tuturnya.(njo)
Click here to preview your posts with PRO themes ››