Gubernur Minta Perusahaan Migas Laporkan Proyeksi Kebutuhan Naker

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan meminta perusahaan migas seperti BP Tangguh, Genting Oil dan industri Petro Kimia untuk mengoptimalkan siswa lulusan P2TIM-Teluk Bintuni angkatan lima yang sudah selesai pelatihan di PT Petro Tekno.

Ini diungkapkam Gubernur saat menghadiri pengukuhan dan pelepasan profesi 99 Anak Papua lulusan Batch V P2TIM-TB di Gedung Serba Guna Teluk Bintuni, Senin (24/02/2020).

Gubenur mengatakan ini bentuk implementasi Otonomi Khusus, apalagi lulusan angkatan 5 merupakan anak asli Papua.

Click here to preview your posts with PRO themes ››

Gubernur juga meminta perusahaan Migas yang beroperasi di Papua Barat, terlebih khusus di Kabupaten Teluk Bintuni, untuk melaporkan proyeksi tenaga kerja yang dibutuhkan sesuai bidang pekerjaannya, dan juga tahapan proyek yang sedang dikerjakan saat ini maupun proyeksi mendatang.

“Ini perlu dilaporkan agar kami tahu dan dapat menyiapkan tenaga kerja putra putri asli Papua untuk siap direkrut dan dipekerjakan,” ingat Gubernur.(an/njo)