"Elysa Auri Pilihan Tepat Pimpin Wondama ke Depan. Ini Alasannya"

Oleh: Andris Bombing Worisio
Tokoh Pemuda Teluk Wondama
Alumnus Unipa

Teluk Wondama sebentar lagi akan mengadakan hajatan besar yaitu pemlihan Kepala Daerah (Bupati dan Wakil Bupati) untuk menakhodahi Teluk Wondama selama 5 (lima tahun) ke depan.

Pilkada langsung adalah instrumen demokrasi yang digunakan untuk mengevaluasi dan menyeleksi kepala daerah. Untuk itu masyarakat diharapkan dapat menyeleksi calon-calon kepala daerah dengan baik tanpa mau diintervensi hak pilihnya dalam berdemokrasi.

Dalam menentukan kriteria figur kepala daerah tentunya setiap orang memiliki pandangan yang pastinya berbeda-beda, tergantung dari sudut mana kita melihat kondisi pemerintahan dan pembangunan di daerah.

Dalam menentukan kriteria pemimpin masa depan tentunya kita harus mulai dengan mengevaluasi kinerja dan pencapaian pembangunan dari kepemimpinan kepala daerah yang sedang berjalanan, sehingga kita dapat melihat bagaimana kebutuhan pembangunan daerah kita dan seperti apa figur yang kita butuhkan untuk memimpin daerah kita ke depan menjadi lebih baik, lebih maju dan dapat mensejahterahkan rakyat.

Sebagai rakyat Wondama tentunya kita memiliki harapan untuk melihat dan menyaksikan Teluk Wondama yang maju dan rakyatnya sejahtera.

Maka, sebagai pemuda Wondama yang memiliki wawasan yang terbatas, saya memiliki pandangan bahwa Wondama sebagai daerah awal peradaban di Tanah Papua, di mana dari kaki bukit Aitumieri pendidikan berkembang dan mencetak guru-guru untuk dikirimkan ke berbagai daerah di Tanah Papua, saya berharap ke depannya pembangunan sumber daya manusia dan kesejahteraan di Teluk Wondama harus bisa ditingkatkan dan dimeratakan secara signifikan.

Indikator-indikator pembangunan Teluk Wondama saat ini jauh dari kata memuaskan.

IPM Teluk Wondama pada tahun 2018 hanya 58,86. Dibanding IPM Provinsi Papua Barat yang mencapai 63,74, maupun Indonesia yang mencapai 71,39. IPM Kabupaten yang menyandang status Tanah Peradaban ini jelas masuk dalam kategori rendah.

Pertumbuhan ekonomi Teluk Wondama dalam beberapa tahun terakhir ini juga terlihat sangat melambat.

Click here to preview your posts with PRO themes ››

Tahun 2016 pertumbuhan ekonomi Teluk Wondama 5,42, di tahun 2017 menurun ke 5,24, di tahun 2019 merosot jauh ke 4,01 dan di tahun 2019 terjadi naik ke 4,31.

Hal ini menunjukkan pemerintahan saat ini belum mampu mensejahterahkan rakyat Teluk Wondama.

Dengan melihat kondisi Teluk Wondama seperti di atas, maka saya melihat suksesi kepala daerah dalam pilkada serentak 9 Desember 2020 nanti adalah solusi bagi masyarakat Kabupaten Teluk Wondama untuk mengevaluasi kepemimpinan kepala daerahnya, sekaligus menyeleksi calon kepala daerah yang tepat dan sesuai dengan kubutuhan pembangunan di Teluk Wondama saat ini.

Dengan begitu, di periode pemerintahan mendatang Teluk Wondama memiliki kepala daerah yang mampu meningkatkan SDM dan kesejahteraan rakyat secara signifikan dan merata.

Melihat figur-figur calon Bupati saat ini yang akan bertarung di Pilkada Teluk Wondama, maka saya secara pribadi melihat sosok Elysa Auri SE MM adalah figur yang tepat untuk memimpin Teluk Wondama periode 2020-2025.

Kenapa saya meyakini Elysa Auri mampu memimpin Wondama menjadi lebih baik? Saya melihat preferensi beliau dari pengalaman dan integritasnya.

Menurut saya dengan pengalaman Elysa Auri sebagai birokrat selama puluhan tahun di tingkat provinsi dengan track-record yang baik, dan pembawaannya yang tenang serta bersahabat dengan banyak orang, selain kepemimpinannya yang kuat, saya yakin Teluk Wondama di bawah kepemimpinan Elysa Auri bisa mengubah dan memperbaiki serta meningkatkan pembangunan manusia di Kabupaten Teluk Wondama.

Tulisan ini saya tulis untuk mendeklarasikan arah dukungan saya sebagai pemilik suara pada Pilkada Kabupaten Teluk Wondama tanggal 9 Desember 2020, sekaligus sebagai tantangan bagi kaum muda dan politisi-politisi muda di Teluk Wondama untuk secara transparan menentukan arah dukungan politiknya pada pilkada Kabupaten Teluk Wondama.

Salam demokrasi, mari bersama kita menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi untuk Pilkada Kabupaten Teluk Wondama yang berkualitas.(***)