Bintuni Salurkan 5 M Bantuan UMKM di 2020

Pemerintah Teluk Bintuni sangat menyadari pentingnya peran UMKM dalam menopang perekonomian, apalagi UMKM telah terbukti mampu tahan banting dalam situasi krisis termasuk di masa pandemi Covid-19 ini.

Itu sebabnya Pemkab Bintuni selalu mengalokasikan bantuan untuk UMKM sejak 2017 lalu. Khusus di 2020 ini, alokasi Rp5 M sudah disalurkan semuanya ke UMKM.

“Dalam kurun 3-5 tahun, 2017-2020, Pemab Bintuni bantu UMKM Rp20 M menjawab 3393 proposal. Khusus di 2020 dianggarkan Rp5 M, di mana Rp4,75 telah terpakai untuk menjawab 950 proposal UMKM, dan Rp0,25 M untuk mama-mama Papua,” ujar Pjs Bupati Teluk Bintuni, Agustinus Rumbino, dalam kegiatan penyaluran bantuan tahap II Bapok dari Pemprov Papua Barat, Sabtu (14/11/2020).

Bantuan tersebut, khususnya untuk mama-mama Papua, diharapkan bisa dijadikan modal usaha agar perekonomian bisa terus berputar, dan penerimanya bisa mendapatkan perbaikan perekonomian keluarganya.

Rumbino menegaskan UMKM merupakan sektor yang sangat berperan dalam menyerap pekerjaan. UMKM juga berkontribusi 60,34 persen pada Pendapatan Domestik Bruto Nasional tahun 2017.

Untuk itu, Rumbino dalam laporannya di hadapan Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, berterima kasih pada Dinas Perindagkop dan UKM Papua Barat.

Selain itu, Rumbino juga mengatakan Bintuni saat ini dalam masa transisi pandemi Covid-19, yang berarti penyebarannya sudah melambat. Tapi, tegasnya, itu bukan berarti kewaspadaan dan ketaatan menjalankan protokol kesehatan Covid-19 dikendorkan.(dixie)