Tingginya animo tokoh panutan di Papua Barat membuat vaksinasi pertama di provinsi ini dilakukan pada 15 orang.

Sebagai penerima vaksinasi pertama adalah Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa SE MTr (Han) dalam Pencanangan Vaksinasi Covid-19 Papua Barat dan Manokwari di RSUD Papua Barat, Kamis (14/01/2021).

Kegiatan diawali dengan penyerahan simbolis vaksin yang akan digunakan dari Kepala Dinas Kesehatan Papua Barat, Otto Parorrongan, ke Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, disaksikan Ketua Harian Satgas Covid-19 Papua Barat, Derek Ampnir.

Gubernur yang sudah berusia 61 tahun belum bisa divaksinasi, karena sesuai arahan pusat penerima vaksin adalah masyarakat berusia 18 sampai 59 tahun.

Menurut Ampnir, vaksinasi tingkat provinsi ini akan dilanjutkan dengan pencanangan tingkat kabupaten/kota, yang akan dilakukan di Sorong, Jumat (15/01/2021).

Seperti diberitakan sebelumnya, Papua Barat di tahap pertama ini menerima 7160 dosis vaksin. Sebagian dosis itu didistribusikan ke Kota Sorong 1.280 dosis, Kabupaten Manokwari 2.600 dosis, dan Manokwari Selatan 368 dosis.

Papua Barat direncanakan menerima vaksin tahap kedua sebanyak 10.720 dosis medio Februari nanti.

Vaksin tahap kedua itu sebagian akan didistribusikan ke Fakfak 1760 dosis, Kaimana 1840, Maybrat 440, Pegaf 120, Raja Ampat 840, Kabupaten Sorong 1960, Sorong Selatab 1320,
Tambrauw 320, Teluk Bintuni 1240, dan Teluk Wondama 880

“Vaksin ini buatan Sinovac yang bahan bakunya berasal dari China, lalu diolah Bio Farma di Bandung,” jelas Ampnir.(dixie)

Click here to preview your posts with PRO themes ››