Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengingatkan bahwa masjid selain tempat ibadah juga merupakan pusat kebaikan dan pusat kebajikan.
Hal itu dikatakan Gubernur dalam sambutanya saat meresmikan Masjid Al’Ihsan, Kampung Kambala, Distrik Buruway, Kabupaten Kaimana, Sabtu (10/04/2021).
“Oleh karena itu, ke depan kita bisa bersama-sama, bukan hanya jemaah masjid Al’Ihsan, tetapi juga jemaah masjid lain di mana pun berada, untuk tetap semangat menjadikan masjid sebagai pusat kebaikan dan pusat kebajikan,” kata Gubernur.
Sebelum menandatangi prasasti dan melakukan pengguntingan pita, Gubernur mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah bekerja keras dan menyumbangkan pikiran, tenaga, dan bantuan untuk merenovasi bangunan Masjid Al’Ihsan.
“Semoga amal dan jasa saudara semua mendapat ridho dan pahala dari Allah SWT,” harap Gubernur.
Gubernur kemudian mengajak semua untuk bersama-sama meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.
Gubernur lalu mengingatkan untuk tidak menjadikan masjid sebagai ajang untuk memprovokasi atau menyerukan tindakan-tindakan kekerasan atau berita hoax, tetapi dari masjid memperkokoh tali silahturahmi dan persaudaraan kita semua.
“Kita juga bisa meningkatkan komitmen dan amal untuk membantu kaum duafa, kaum miskin dan anak yatim piatu yang membutuhkan bantuan,” pesan Gubernur di hadapan Plh Bupati Kaimana, Luther Rumpumbo dan pejabat Forkopimda serta Bupati terpilih Kaimana, Freddy Thie.
Pantauan papuakini, orang nomor satu di Papua Barat itu datang ke Kaimana dengan didampingi, antara lain, Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani, Kepala Biro Pemerintahan Papua Barat, Agustinus Rumbino, dan Kadis Perindagkop Papua Barat, George Yarangga.
Gubernur dan rombongan tiba di Kaimana dengan menggunakan pesawat charter sekira pukul 10.10 WIT, kemudian melanjutkan perjalanan laut menggunakan speedboat menuju Kampung Kambala pada pukul 10.50 WIT.
Click here to preview your posts with PRO themes ››
Begitu tiba sekira pukul 11.55 WIT, rombongan Gubernur disambut oleh masyarakat setempat secara adat dan tifa sawat. Lambaian bendera merah putih dari puluhan murid berseragam SD dan SMP turut mewarnai acara penjemputan.
Setelah meresmikan gedung masjid Al’Ihsan, gubernur dan rombongan kemudian bertolak menuju kembali ke Kaimana pada pukul 13.10 WIT, kemudian terbang dari bandar udara Kaimana menuju Manokwari pukul 14.40 WIT.(yos)