Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, secara simbolis menyalurkan bantuan bahan pokok tahap pertama untuk masyarakat Papua Barat, dan bantuan Program Tangan Kasih bagi pengurus masjid Kabupaten Manokwari.
Penyerahan bantuan ini dilakukan di aula Majelis Ulama Indonesia (MUI) Papua Barat, Jumat (07/05/2021).
Bantuan bahan pokok itu dimaksudkan untuk membantu masyarakat terdampak Covid-19 di 12 kabupaten dan 1 kota di Papua Barat.
Bantuan itu berupa paket yang terdiri dari 10 kg beras, 1 kg gula, 1 kg tepung, dan 1 liter minyak goreng.
Seperti tahun 2020, pendistribusian bantuan paket bahan pokok ini dilakukan melalui lembaga-lembaga keagamaan.
Khusus Kabupaten Manokwari, bantuan bahan pokok tahap I ini ada 13.978 paket senilai Rp.1.963.909.000.
Bantuan itu dibagi untuk umat Kristen Protestan sebanyak 8.950 paket, Islam 3.558 paket, Katolik 1.147 paket, Hindu 257 paket, dan Budha 66 paket.
Sementara itu, di 2021 ada 53.066 penerima bantuan Program Tangan Kasih, yang diperuntukkan bagi pekerja formal dan informal, penyandang disabilitas, dan para pekerja lintas agama Islam, Kristen, Katolik, Budha, dan Hindu.
Program Tangan Kasih berupa uang tunai Rp300 ribu per bulan diberikan untuk tiga bulan dengan total Rp900 ribu, belum termasuk potongan BPJS Ketenagakerjaan Rp51.400.
“Jadi, setelah dipotong BPJS Ketenagakerjaan, total yang diterima Rp848.600,” jelas Kepala Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Papua Barat, Frederik DJ Saidui, yang mendampingi Gubernur Papua Barat dalam penyerahan bantuan tersebut.(dixie)