Gubernur Papua Barat Harap Bisa Wisuda S2 Akhir Agustus

Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, berharap perbaikan tesis program studi Magister Manajemen Keuangan Daerah yang sedang dijalaninya bisa tuntas dalam waktu dekat agar bisa diwisuda sebelum Agustus 2021 berahir.

Gubernur Papua Barat mengatakan ini usai menjalani ujian seminar hasil secara virtual di hadapan lima penguji di gubernuran, Jumat (13/08/2021).

Seperti diberitakan sebelumnya, para penguji itu adalah Prof Dr Agustinus Salle SE MEc, Lillyani M Orisu SE MSc, Dr Paulus K Allo Layu SE MSi Ak CA, Dr Westim Ratang SE MSi, dan Dr Syaikhul Falah SE MSi.

Gubernur Papua Barat dalam program S2 ini mengajukan tesis bertajuk ‘Analisis Kebijakan Refocusing dan Realokasi Anggaran di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus: Pemerintah Daerah Provinsi Papua Barat)’, pukul 10.00 WIT Jumat (13/08/2021) hari ini.

Program S2 ini merupakan hasil kerjasama MoU antara Pemprov Papua Barat dengan Universitas Cendrawasih (Uncen) dan Universitas Papua (Unipa) pada 18 September 2019.

Ada 67 siswa yang terdiri dari ASN Pemprov Papua Barat, termasuk Gubernur Papua Barat dan first lady Ny Juliana A Mandacan-Kiriweno, yang akan ujian serupa siang ini, dalam program tersebut.

67 siswa itu terbagi dalam dua kelas. Kelas A ada 34 orang dan Kelas B 33 orang. Mereka kuliah Senin sampai Sabtu setiap harinya di lantai 3 gubernuran.

Kuliah pada Senin-Jumat dilakukan jam 5 sore sampai 7 malam, sedangkan Sabtu dilakukan jam 9-11 pagi. Saat pandemi Covid-19 melanda, perkuliahan tatap muka diubah menjadi online dari jam 5-7 malam.

“Saya sudah ujian seminar proposal pada 12 April 2021. Hari ini 13 Agustus 2021 seminar tesis selama dua jam. Hasilnya banyak usulan saran perbaikan tesis dan pertanyaan yang sudah kita jawab. Setelah itu ada perbaikan diharapkan sebelum Agustus berakhir sudah bisa ujian tesis,” beber Gubernur Papua Barat.

Click here to preview your posts with PRO themes ››

Gubernur Papua Barat berharap seluruh peserta program kerjasama ini bisa secepatnya menyelesaikan tesis mereka agar bisa secepatnya pula diwisuda.(dixie)