LP3KD Papua Barat Ingatkan Persiapan Pesparani Nasional II

Para peserta Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional II di Kupang, NTT, 27 Oktober 2021 sampai 01 November 2021 mendatang diingatkan untuk mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan.

Ini dikatakan Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Daerah (LP3KD) Papua Barat, Roberth Hammar, akhir pekan lalu.

Roberth Hammar yang juga Kepala Biro Hukum Pemprov Papua Barat mengatakan Papua Barat akan mengikuti 12 mata lomba, bahkan kemunginan 13 mata lomba.

Para peserta itu tersebar di berbagai kabupaten/kota di Papua Barat. Contohnya Kabupaten Maybrat yang akan berkompetisi di mata lomba etnik.

“Kami dorong LP3KD masing-masig daerah untuk terus pembinaan sembari berkomunikasi dengan pimpinan daerah,” tutur Roberth Hammar.

Roberth Hammar mengatakan dengan tersebarnya para peserta lomba tersebut, maka pembiayaan tidak akan menumpuk di satu daerah saja.

Di sisi lain, akibat pandemi Covid-19, Pesparani Nasional II yang semestinya digelar medio 2019 lalu, akan dilakukan secara daring dan luring.

Dilansir suluhdesa, mata lomba yang akan digelar secara luring adalah Paduan Suara Dewasa Campuran dan Gregorian, serta Lomba Mazmur.

Tiap kontingen Pesparani hanya terdiri dari 16 orang yang wajib menyanyikan Paduan Suara Dewasa Campuran dan Gregorian, di mana peserta Lomba Mazmur tersendiri. Mata lomba lainnya dilaksanakan secara daring.

Lomba secara daring ini menjadi concern bagi LP3KD Papua Barat, mengingat fasilitas internet yang belum setara dengan berbagai daerah lain di Indonesia.(dixie)