Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat melalui empat bidang dan satu UPT sudah menyalurkan program-program dana Otsus sejak beberapa bulan lalu.
Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat, Lazarus Ullo SP MSi, dana Otsus yang dikelola instansinya Rp20 M. Dana itu dibagi ke empat bidang dan satu UPT masing-masing Rp4 M.
“Sejak April ada bidang-bidang yang sudah melaksanakan pengelolaan dana tersebut di kabupaten kota, seperti pembagian beras 2 ton di Kota Sorong Kelurahan Klabala untuk 500 KK,” ungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat menjawab papuakini, 13 Juni 2022.
Pembagian beras ini juga dilakukan di kabupaten/kota lainnya dengan total 36 ton untuk 12 kabupaten dan 1 kota.
“Khusus untuk Tambrauw saya ditelefon Wakil Bupati yang meminta agar pasokan beras ditambah untuk 1 distrik lagi. Sangat menyesal kami tak bisa penuhi itu karena kami sudah salurkan ke empat distrik sesuai program yang sudah tertata, yang tak bisa kami utak-atik,” jelas Kepala Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat.
Program lainnya adalah pembangunan toko tani untuk mengumpulkan bahan pangan lokal Orang Asli Papua. Direncanakan dibangun empat toko tani itu, tapi kemudian direvisi jadi tiga karena dana tidak mencukupi. Pembangunannya dilakukan di Kabupaten Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, dan Teluk Bintuni.(dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››