Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Papua Barat berharap dana hibah Pesparani Nasional melalui APBD Perubahan 2022 dari Pemprov Papua Barat bisa secepatnya terealisasi.
“Mudah-mudahan segera direalisasi untuk keberangkatan kontingen Papua Barat ke Pesprani Nasional II di Kupang, NTT,” ujar Ketua LP3KD Papua Barat, Dr Roberth KR Hammar SH MHum MM, Kamis, 06 Oktober 2022.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pesparani Nasional II di Kupang berlangsung pada 28-31 Oktober 2022. Kegiatan yang tertunda 2 tahun akibat pandemi Covid-19 ini akan dibuka Presiden Joko Widodo.
Ketua LP3KD Papua Barat menyatakan belum tahu pasti berapa dana yang akan dihibahkan Pemprov Papua Barat untuk kegiatan yang sudah dibahas dalam Pergub pergeseran, bersamaan dengan dana Pesparawi Nasional Juni 2022 Yogyakarta, dan dana MTQ tingkat provinsi dan nasional.
Khusus dana Pesparani Nasional II, menurutnya, diakomodir dalam APBD Perubahan Papua Barat 2022. Dana yang diajukan 16 M, kemudian disetujui Rp8 M, tapi informasi hanya Rp4 M.
“Namun belum pasti padahal waktu keberangkatan tersisa sepekan. Menunggu surat keputusan pemberitahuan bantuan itu, tinggal kita laporkan kembali ke Penjabat Gubernur dan Sekda,” tutur Roberth Hammar.(dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››