Trinidad dan Tobago merupakan negara yang warganya paling banyak direkrut ISIS di belahan dunia Barat. Lebih dari 400 warga negara di Kepulauan Karibia itu diperkirakan bergabung dengan kelompok teroris itu di Siria dan Libya sejak 2013 lalu.
Demikian diungkapkan seorang anggota parlemen negara berpenduduk 1,3 juta jiwa, termasuk sekira 100 ribu Muslim itu, Roodal Moonilal, seperti dilansir The Atlantic.
[yop_poll id=”4″]
Edisi terbaru majalah ISIS menurunkan wawancara dengan seorang anggotanya, Abu Sa’d at-Trinidadi. Dia mendorong umat Muslim di negaranya untuk menyerang orang kafir di negerinya. “Serang kafir di rumahnya, dan biarkan darah mereka mengalir di jalan,” tuturnya.
Dia juga mengutuk rekan-rekan senegaranya karena hidup “di tempat tanpa kehormatan di mana kalian dipermalukan, jadi pembantu orang kafir.”
Sejumlah organisasi Muslim di negeri itu sebelumnya mengutuk tindakan ISIS yang dinyatakan tidak mencerminkan ajaran Islam.(***)
Click here to preview your posts with PRO themes ››