Pendidikan jadi salah satu sorotan DPRD Teluk Wondama terhadap LKPJ Bupati. DPRD merekomendasikan, antara lain, peningkatan kesejahteraan guru, penyelenggaraan seleksi olimpiade sains dan program pendidikan menengah.
Persoalannya, dalam dokumen pelaksanaan anggaran ada daftar guru honor PAUD, data guru tidak valid, anggaran belanja langsung sebesar Rp.37.163.991.224 dengan realisasi sebesar Rp. 37.971.853.086, alias 102,17 persen.
Terkait hal tersebut, legislatif meminta agar eksekutif memberi penjelasan tentang capaian realisasi anggaran hingga 102,17 persen tersebut.
DPRD juga meminta segera membuat data valid jumlah guru, wajib membayar tenaga honor guru per bulan, bukan per 3 bulan, lengkapi sarana dan prasarana sekolah, dan mengangkat kepala dinas baru, dan merombak susunan birokrasi di jajaran Dinas Pendidikan.
Kepala Dinas Wondama saat ini berstatus tersangka dugaan korupsi di instasinya, dan kini jadi tahanan Kejari Manokwari.(asa)
Click here to preview your posts with PRO themes ››