Demi mendapatkan calon anggota Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) periode 2017-2022 yang baik dan berkualitas, Panitia Seleksi (Pansel) berusaha menjaga keseimbangan dalam proses tahapan terakhir yaitu tes wawancara.

Hal ini dilontarkan Juru Bicara (Jubir) Pansel, Filep Wamafma, SH,M.Hum, C.L.A kepada Papuakini.co di ruang wawancara, Swiss-Belhotel Manokwari, Selasa (18/7).

“Kami bekerja untuk mendapatkan yang baik dan berkualitas. Untuk itu keseimbangan perlu dijaga oleh Pansel yang dalam hal ini adalah kesehatan. Untuk optimal Pansel harus miliki fisik dan psikis yang bagus untuk tetap objektif dan akurat dalam memberi penilaian,” terang Jubir yang juga adalah Ketua STIH Manokwari itu.

Senada dengan itu, Ketua Pansel MRPB, Obed Arik Ayok Rumbruren menekankan bahwa pentingnya menjaga kesehatan dalam proses yang berlangsung. Jadwal tes wawancara harus disesuaikan dengan kondisi dan keadaan yang ada.

“Pansel bukan robot, jadi jangan terburu-buru dalam proses akhir ini. Kesehatan sangat penting karena itu kami harus bisa menjaga diri, supaya dalam proses wawancara semua dapat berjalan dengan baik,” ucap Ayok yang juga adalah perwakilan dari tokoh masyarakat.(jjm)