Ketua Umum KONI, Mayjen TNI (Purn) Tono Suratman, S.Ip, melantik 35 pengurus KONI Papua Barat masa bhakti 2017-2021 di Gedung PKK Papua Barat, Jumat (27/10) sore tadi.

Tono menekankan beberapa hal usai pelantikan. Dia meminta agar pengurus yang baru bisa meningkatkan prestasi olahraga di Papua Barat.

Dia menyebut, pada PON Riau, Papua Barat mendapat peringkat ke 26 dengan perolehan 3 emas, 3 perak, 11 perunggu. Pada PON Jabar, Papua Barat mampu naik satu peringkat ke posisi 25 dengan 4 emas, 2 perak, dan 10 perunggu. Untuk itu, pada PON 2020 di Papua, Papua Barat diharapkan bisa memperbaiki peringkat.

Suratman juga meminta agar, setelah pelantikan ini, pengurus segera melakukan evaluasi dan membuat program pembinaan untuk mencapai prestasi yang tertinggal.

“Laksanakan Puslatda untuk persiapan PON. Laksanakan program jangka panjang, dan bantu sukseskan prestasi di Asean Games 2018,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum KONI PB, Dominggus Mandacan bertekad merealisasikan visi dan misi yang disampaikan dalam musyawarah III KONI PB pada 22 September 2017 lalu di Hotel Aston. Salah satunya membangun sport center.

Selain itu, di kepengurusan periode ini, dia ingin meningkatan pembinaan atlit melalui penjaringan dan Puslatda untuk menyambut PON 2020 di Papua.

Mandacan juga menegaskan akan memberikan pelatihan wasit dan pelatih cabang olahraga, serta melakukan modernisasi alat olahraga masing masing cabor.

“Untuk itu saya minta semua pengurus cabor untuk secepatnya menyiapkan program kerja, agar dapat dilakukan manejemen olahraga yang baik di Papua Barat,” tegasnya.

Dominggus berharap semua pengurus cabor dan atlit dapat memberikan pengabdian untuk mengharumkan nama Papua Barat di PON 2020 di Papua dua tahun mendatang.(njo/cpk1)

Click here to preview your posts with PRO themes ››