Seorang nelayan warga General Santos, Filipina, Blando Damian (45), diselamatkan setelah terombang ambing di laut hampir satu bulan bersama perahu katintingnya.
Dia ditemukan kapal Ocean yang mengantarnya ke arah 37 mil perairan laut Distrik Masni, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, di wilayah tempat nelayan Borobudur mencari ikan.
Nelayan Borobudur lalu mengantar Damian ke darat lalu menyerahkannya ke anggota Bhabinsa 1703-01 Koramil Kota Manokwari, Serma Jamaluddin.
Menurut Pasi Intel Kodim 1703/Manokwari, Kapten Inf D. Mendrofa, laporan yang diterima anggotanya dan hasil pemeriksaan awal menunjukkan korban diserahkan oleh kapal Ocean ke nelayan Borobudur, Kamis (8/2) sekira pukul 16.30 WIT. Lalu, pada Jumat (9/2) sekira pukul 01.00 WIT, mereka berhasil mengevakuasi korban ke daratan kompleks Borobudur, Manokwari.
“Saat dievakuasi, korban dalam posisi sekarat dan terkapar di dalam perahu. Korban mengaku hanya mengkonsumsi cumi dan minum air laut selama hanyut,” ungkapnya, Jumat (9/2).
Kodim kemudian melakukan pemeriksaan kesehatan pada korban, sebelum diserahkan ke pihak Imigrasi Manokwari.
“Dia hanyut setelah mesin katintingnya rusak. Cuaca yang kurang bersahabat membawanya hanyut hingga masuk ke perairan Indonesia. Dia tidak fasih berbahasa Indonesia, sehingga tidak banyak keterangan yang berhasil diperoleh,” ungkapnya.
Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Manokwari, Abdullah yang saat itu ada bersama korban di Kodim, mengatakan sudah berkoordinasi dengan Kodim 1703/Manokwari untuk menerima nelayan Filipina tersebut.
“Untuk kepastian Kewarganegaraannya, kami akan berkonsultasi dengan Konsulat Filipina, di Manado Sulawesi Utara. Sebab, belum ada identitas resmi yang menunjukkan kewarganegaraannya,” tuturnya.(njo)
Click here to preview your posts with PRO themes ››