Plt Kadis Kesehatan Kabupaten Teluk Wondama Eli Parairawai meminta pemerintah setempat dan masyarakat membantu menjaga keamanan dan kenyamanan tenaga medis yang bertugas di kampung masing-masing.
“Mereka ini tidak betah di tempat tugas karena mereka merasa terganggu, Mereka ini kan perempuan. Mereka kalau tidak diganggu pasti mereka betah. Jadi kami harap pemerintah distrik dan kampung, serta masyarakat, ikut menjaga kenyamanan petugas medis yang kita tempatkan,” ujarnya, Senin (29/10/2018).
Pernyataan ini dilontarkannya menyusul persoalan kesehatan yang masih menjadi salah satu keluhan utama warga, khususnya yang bermukim di kawasna pesisir dan pegunungan Teluk Wondama.
“Memang masyarakat mengeluh soal tenaga medis tidak ada di tempat tapi penempatan bidan dan perawat paling banyak perempuan. Bantu jaga mereka supaya mereka bisa bekerja baik dan betah,” ulangnya.
Meski begitu, dia juga mengakui kekurangan tenaga medis. DIa berharap ke depan ada lebih banyak pengangkatan tenaga medis, termasuk tenaga honor medis jadi ASN.
“Idealnya satu Puskesmas ada 22 tenaga medis. Saat ini kita paling bayak satu puskesmas 6 tenaga medis. Kita punya tuju Puskesmas di Wasior, Naikere, Wondiboy, Yembekiri, Roswar, Windesi dan Teluk Duari. Tahun depan ketambahan Puskemas Kuri Wamesa, Nyap dan Sougwepu,” tandasnya.(asa/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››