Gubernur Papua Barat Drs Dominggus Mandacan mengingatkan 84 pejabat eselon III dan IV Dinas Kehutanan Papua Barat untuk tidak bertindak provokatif pada pimpinan.
Ini dikatakan Gubernur usai melantik pejabat administrator dan pejabat pengawas pada Cabang Dinas Kehutanan (CDK), Balai Pembenihan dan Pengembangan Tanaman Hutan (BPPTH), Kesatuan Pengelola Hutan Produksi (KPHP) dan Kesatuan Pengelola Hutan Lindung (KPHL) Dinas Kehutanan Papua Barat, di gedung PKK Papua Barat, Rabu (21/11/2018).
Kata Gubernur ada staf bertindak secara provokatif pada masyarakat lalu memalang kantor karena menentang kebijakan pimpinan.
“Saya sudah lewati itu semua. Saya ingatkan, saudara tidak selamanya jadi staf, suatu saat akan jadi pemimpin. Apa yang dilakukan akan dirasakan saat anda menjadi pimpinan. Saudara akan rasa itu,” ingat Gubernur.
Biasanya, kata Gubernur, dalam pekerjaan, ada yang senang dan ada yang tidak senang. Tapi itu bukan persoalan, justru harus jadi motivasi kerja agar penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan bisa berjalan dengan baik.
Para pejabat yang baru dilantik itu juga diingatkan untuk memaknai semangat membangun dengan hati, mempersatukan dengan kasih, menuju Papua Barat yang aman, damai dan bermartabat.
“Kita punya SDA yang melimpah, tapi masyarakat hidup biasa-biasa saja. Ini jadi tanggung jawab kita untuk mengelola SDA dengan maksimal. Jaga dan lestarikan hutan, sesuai tekad kita Papua Barat sebagai provinsi konservasi,” pesan Gubernur.
Gubernur juga meminta pejabat memberikan pemahaman pada masyarakat untuk menjaga hutan, agar bermanfaat bagi manusia dan tidak menimbulkan bencana.
“Pahami perencanaan dan adat masyarakat dengan baik, agar program di RPJMD dapat dijabarkan dengan tepat sasaran. Ingat juga kerja dengan takut Tuhan, setia, kecintaan dan disiplin tinggi,” tandas Gubernur.(an/njo)
