BKOW (Badan Kerjasama Organisasi Wanita) Papua Barat berharap bisa dapat bantuan pembuatan gedung sekretariat organisasi yang menaungi 21 organisasi wanita itu.

“Karena selama ini BKOW tidak ada kantor. Kami menyewa gedung untuk kantor BKOW. Jadi kami selalu berpindah (kantor),” kata Ketua BKOW Papua Barat, Ny Lani Lakotani-Lasainggi dalam peringatan HUT ke-10 BKOW Papua Barat di sebuah hotel di Manokwari, Selasa (12/2/2019).

Meski begitu, Ny Lakotani dalam kegiatan yang dihadiri first lady Papua Barat Ny Yuliana Mandacan-Kiriweno itu menyatakan, BKOW sangat bersyukur karena diberi kemudahan dan dapat dukungan dalam menjalankan program kerja selama ini.

Sementara itu, Ketua Panitia HUT ke-10 BKOW Papua Barat, Ny Sulastri Mandacan, dalam laporannya mengatakan berbagai kegiatan dilakukan sosial kemasyarakat telah dilakukan selama ini dalam rangka HUT bertema “Meningkatkan Peran Wanita Dalam Ikut Serta Mengsukseskan Pemilihan Umum” ini.

Kegiatan yang anggarannya bersumber dari dana hibah Pemprov Papua Barat itu adalah sosialisasi pemakaian Kosmetik non merkuri kerjasama dengan Balai POM pada 26 Januari 2019, dan sosialisasi SKT kerjasama dengan Kesbangpol pada 26 Januari 2019

“Lalu launching Posbindu BKOW Papua Barat pada 28 Januari 2019 di kantor BKOW, pengobatan massal di Balai Kampung Aipiri pada 1 Februari 2019, dan sosialisasi anti kanker kerjasama dengan Dinkes Papua Barat pada 4 Februari 2019,” tutur Ny Sulastri.

Menanggapi itu, Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani meminta BKOW harus lebih tumbuh dan berkembang serta kian memberikan manfaat bagi anggota dan masyarakat luas.

“Perempuan adalah tiang negara. Ibu bangsa penyangga keluarga, sekaligus pendidik generasi penerus,” ingat Wagub.(an/dixie)

Click here to preview your posts with PRO themes ››