Faperta Unipa Rencana Budidaya Kentang di Pegaf

Faperta Unipa Manokwari, Papua Barat, berencana membudidayakan komoditas kentang di Kabupaten Pegaf (Pegunungan Arfak) bersama TP PKK Papua Barat.

Menurut Dekan Faperta Unipa, Dr Ir Agus Sumule, budidaya itu akan dilakukan dalam pot atau polybag dengan sasaran pekarangan rumah warga, sehingga tidak butuh lahan besar.

Jika tiap keluarga membudidayakan 100 polybag, hasilnya bisa 3-3,5 kg per polybag. “Kalau tiap keluarga budidaya 100 polybag, lalu ada 100 keluarga, maka panennya bisa 30-35 ton,” ujarnya.

Faperta Unipa Rencana Budidaya Kentang di Pegaf

Dia kemudian mengatakan budidaya ini bisa juga diakukan untuk komoditas wortel dan tomat, khususnya tomat cherry yang ukurannya kecil.

Dengan panen seperti itu, plus tidak adanya penggunaan pupuk maupun pestisida, komoditas pangan yang dihasilkan akan jadi 100 persen organik. Predikat organik itu akan membuat harganya menjadi tinggi dan berpotesni diantarpulaukan.

“Jadi bukan cuma bisa untuk membantu memenui kebutuhan pangan kelurga, tapi juga menambah penghasilan keluarga,” ungkapnya.

Dia berharap ujicoba rencana yang sudah disampaikan ke Bupati Pegaf Yosias Saroy itu bisa terealisasi secepatnya.(an/dixie)

Click here to preview your posts with PRO themes ››