Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani mengingatkan komitmen para siswa peserta pendidikan pertama tamtama Rindam XVIII/Kasuari, khususnya anak-anak Papua.
“Datang niat jadi tentara, pulang jadi tentara. Janji?” tanya Wagub. ,”Janji,” dijawab tegas 200 peserta pendidikan di Distrik Momi Waren, Manokwari Selatan itu, Senin (22/4/2019).
Wagub lalu mengatakan mereka adalah kebanggaan Pemprov dan masyarakat Papua Barat, karena tercatat dalam sejarah sebagai peserta pelatihan tentara pertama di tanah Papua Barat.
“Kalian orang-orag terpilih. Jangan sia-siakan kebanggaan itu. Hormat buat kalian,” pesan Wagub, disambut applause meriah peserta pendidikan.
Wagub lalu meminta para siswa yang anak Papua untuk berdiri. “Wow, banyak. Sekira 80 persen. Ini berkat perjuangan Pak Pangdam (Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen Joppye Onesimus Wayangkau) yang memprioritaskan anak-anak Papua. Kalau tak ada proteksi itu, mungkin jumlahnya tak akan sebanyak ini,” tegas Wagub, lalu mengingatkan pesan Pangdam agar tak ada peserta pendidikan yang lari selama pendidikan.
Wagub juga mengingatkan para peserta didik untuk tidak ‘tipu-tipu’ dengan kondisi kesehatan mereka. “Kalau tidak sakit, jangan bilang sakit. Ada dokter yang akan periksa nanti,” tandas Wagub.(an/dixie)
Click here to preview your posts with PRO themes ››